Selain dari internet yang bisa diakses dari laptop, tablet, smartphone dan gadget lainnya, informasi semakin mudah digenggaman. Bahkan terkadang anda merasa bingung untuk menentukan kemana akan mengajukan lamaran, karena banyak posisi sesuai kriteria anda yang ditawarkan oleh beberapa perusahaan yang berbeda.
Menjamurnya situs lowongan kerja bukan tanpa alasan, dengan maraknya PHK atau karyawan yang dirumahkan karena perusahaan yang gulung tikar dengan penyebab yang berbeda-beda tentunya menambah jumlah angka pengangguran. Hal ini yang menjadikan pencarian info lowongan kerja menjadi meningkat di internet. Belum lagi, dari mahasiswa lulusan baru yang belum terserap oleh dunia kerja.
Kemudahan mencari informasi lowongan kerja ini menjadikan sebuah kelebihan tersendiri karena anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu hanya untuk mendapatkan info lowongan kerja. Meskipun begitu, terkadang informasi lowongan kerja yang anda harapkan ternyata tidak sesuai dengan apa yang anda pikirkan. (Alangkah lebih baik jika kemudahan dalam mencari informasi di internet ini juga digunakan oleh pemerintah untuk membuat database penduduk Indonesia yang dapat diakses rekam jejak profil seseorang secara online)
Mengapa ini bisa terjadi?
Untuk itulah, blog radja akan membahas mengenai positif dan negatif tentang info lowongan kerja. Ikuti ulasannya berikut ini ya..
Sisi Positif Info Lowongan Kerja
Seperti yang sudah disinggung diatas, sisi positif dari banyaknya informasi lowongan kerja yang tersedia di internet tentunya akan memudahkan anda untuk memilih lowongan kerja mana yang akan anda lamar tanpa harus mencarinya dengan berkeliling satu per satu ke perusahaan.
Tentunya anda akan menghemat waktu dan sangat efektif, karena sekali keluar rumah anda langsung dapat memasukkan beberapa lamaran kerja sekaligus ke beberapa perusahaan yang anda tuju.
Sisi Negatif Info Lowongan Kerja
Dengan kemudahan yang bisa anda nikmati bukan berarti tidak ada kekurangan dari info lowongan kerja online. Terkadang informasi yang anda cari telah anda dapatkan namun kualifikasi yang ada menjadi kendala yang menghalangi anda untuk mengajukan lamaran pada posisi tersebut. Dari pengalaman, beberapa kualifikasi yang sering membatasi para pelamar kerja :
1. Fresh Graduate dan Berpengalaman
Beberapa perusahaan menempatkan syarat ini pada lowongan kerja yang mereka tawarkan, mungkin hal ini tidak menjadi masalah dan kendala bagi jurusan yang berbasis praktek pada setiap mata kuliahnya. Tapi bagaimana dengan jurusan yang berbasis teori atau prosentase yang diberikan di universitasnya lebih banyak teori dibanding dengan prakteknya. Padahal secara umum, lowongan kerja tersebut bisa ditempati oleh kandidat dengan latar belakang umum.
2. Usia Maksimal
Batasan usia masih banyak disertakan oleh beberapa perusahaan dalam menjaring calon karyawan mereka. Pertanyaannya, apakah yang membutuhkan kerja hanya mereka yang masih muda saja? Justru sebagian besar mereka yang masih muda kurang serius dalam menduduki sebuah posisi kerja, istilahnya coba-coba.
Lain halnya dengan usia yang sudah 30-an yang sudah lebih dewasa dalam menyikapi semua hal yang ada di pekerjaan tersebut.
3. Menilai dari Ijazah
Ijazah dan nilai bukanlah segalanya, karena dari pengalaman orang dengan ijazah dan nilai tinggi ternyata tidak menjamin dirinya mampu menempatkan diri dan cekatan dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan padanya.
Selain itu, hal negatif lainnya seperti ada yang memanfaatkan kesempatan dari oknum yang hendak mengambil keuntungan.
Alhasil, informasi lowongan kerja yang diberikan ternyata palsu dan hanya bermaksud untuk mengambil keuntungan dari orang yang sedang susah mencari lowongan kerja dengan mengambil uang pendaftaran dan modus lainnya.
Untuk itu, anda perlu waspada juga saat ingin mengajukan lamaran kerja.
Bagaimana caranya? Berikut adalah cara agar anda terhindar dari penipuan saat melamar kerja.
Tips Terhindar Penipuan Info Lowongan Kerja Online
Dengan banyaknya informasi lowongan kerja yang ada di internet, tentunya anda tidak dapat membedakan dengan cepat mana informasi yang benar dan informasi yang salah. Berikut ini beberapa tips agar anda terhindar dari penipuan info lowongan kerja online :
1. Cari Informasi Lowongan Kerja dari Situs Terpercaya
Dengan menjamurnya situs lowongan kerja, anda diharapkan untuk lebih berhati-hati atau waspada terhadap informasi yang disuguhkan. Jika anda telah mengenal situs lowongan kerja yang kredibel dan terpercaya sejak beberapa tahun terakhir, maka lebih baik untuk mencari informasi lowongan kerja dari situs tersebut saja.
Dengan tindakan waspada dan berhati-hati anda, diharapkan anda akan terhindar dari tindakan penipuan yang berkedok info lowongan kerja.
2. Baca dengan Teliti Informasi Lowongan Kerja
Usahakan untuk membaca dengan teliti setiap informasi lowongan kerja yang anda dapatkan, jika ada informasi yang anda nilai mencurigakan maka sebaiknya hindari saja untuk mengajukan lamaran pada informasi tersebut, dan cari informasi lowongan kerja yang lain.
3. Jangan Tergiur Gaji Tinggi
Usahakan untuk tidak mudah tergiur dengan gaji tinggi. Oke, tidak munafik apabila setiap pekerja selalu berharap dengan gaji tinggi, namun pikirkan dengan matang apakah masuk akal jika masih pertama kerja dengan posisi tertentu namun bisa mendapatkan gaji tinggi?
4. Cari Lokasi dengan Bantuan Google Map
Untuk memastikan alamat perusahaan yang membuka lowongan kerja, anda bisa memanfaatkan fasilitas dari google yaitu google map untuk mencari apakah perusahaan tersebut mempunyai alamat asli atau alamat palsu.
Tips Mendapatkan Info Lowongan Kerja Online yang Tepat
Untuk bisa memperoleh informasi lowongan kerja online dengan tepat, maka anda perlu mengetikkan informasi yang akan anda cari dengan tepat pula di browser anda. Dan berikut ini rumus yang mungkin bisa menjadi panduan anda dalam mencari informasi lowongan kerja agar tepat sesuai yang anda cari :
1. Info/ Informasi Lowongan Kerja + Terkini/ Terbaru
Dengan mengetikkan rumus diatas, anda akan mendapatkan informasi lowongan kerja yang up to date alias belum basi atau belum ditutup pendaftarannya.
contoh : info lowongan kerja terkini, informasi lowongan kerja terbaru
2. Lowongan Kerja + Nama Kota
Menggunakan rumus seperti diatas, anda akan berhasil menemukan informasi lowongan kerja berdasarkan kota yang anda cari dimana anda berdomisili. Ini akan lebih memudahkan daripada anda datang ke instansi atau kantor langsung untuk bertanya satu per satu adakah lowongan kerja ditempat mereka.
contoh : lowongan kerja Surabaya, lowongan kerja Bandung, lowongan kerja Semarang, lowongan kerja Balikpapan, lowongan kerja Samarinda, lowongan kerja Solo,
3. Lowongan Kerja + Nama Instansi/ Tempat Kerja
Dengan menggunakan rumus ini, anda akan lebih dekat dengan pencarian lowongan kerja berdasarkan tempat kerja/ instansi yang anda maksud.
contoh : lowongan kerja hotel, lowongan kerja bank, lowongan kerja bumn, lowongan kerja cpns
4. Lowongan Kerja + Bulan + Tahun
Mencari informasi lowongan kerja dengan rumus diatas dapat membawa anda pada hasil yang berdasarkan bulan dan tahun dari informasi lowongan kerja saat di posting, jadi anda tidak akan mendapatkan informasi yang sudah expired.
contoh : lowongan kerja april 2015, lowongan kerja mei 2015
5. Kombinasi Rumus
Pilihan terakhir, anda bisa menggunakan kombinasi dari rumus-rumus yang sudah ada diatas dengan kreatifias anda sendiri untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal dan paling dekat dengan hasil yang akan anda harapkan.
contoh : lowongan kerja cpns 2015, lowongan kerja pekalongan 2015
Demikian info lowongan kerja yang bisa anda gunakan untuk mencari lowongan kerja sesuai dengan bidang yang anda kuasai di internet. Semoga panduan ini dapat membantu anda untuk segera menemukan pekerjaan yang anda idam-idamkan sekaligus terhindar dari hal-hal yang tidak anda inginkan. Jika masih ada yang kurang dan ingin menambahkan, silahkan berikan komentar anda...
No comments:
Post a Comment